RSUD Arjawinangun Berharap Bantuan Relawan Tenaga Medis Melalui Program Pikobar Jabar

Editor: Anonim


liputan6online.com
| CIRIBON- Program Pikobar tentang pengadaan relawan tenaga medis saat ini sangat di butuhkan oleh pihak RSUD Arjawinangun kabupaten Cirebon.


Hal tersebut di ungkapkan oleh direktur rumah sakit umum daerah Arjawinangun dr H Bambang Sumardi MM MARS, melalui percakapan via WhatsApp, Minggu (27/06/2021).

Sebelumnya, tersebar kabar pemberitaan di sejumlah portal pemberitaan bahwa beberapa tenaga medis RSUD Arjawinangun terpapar virus covid 19.

Direktur Utama RSUD Arjawinangun, dr H Bambang Sumardi MM MARS mengatakan, saat ini untuk keterisian ruang Covid-19 sebesar 93 persen dari jumlah total ruangan yang ada.

Dan kurang lebih tenaga nakes 39 orang terkonfirmasi positif covid 19 termasuk salah satu dokter insentif bedah, dan kini telah di lakukan rekayasa mobilisasi tenaga medis dan dokter guna mengatasi lonjakan pasien covid 19 juga agar proses pelayanan di rumah sakit berjalan dengan lancar.

Namun menurut nya kami telah memohon pengajuan tenaga relawan medis Pikobar yang di canangkan oleh pemerintah provinsi Jawa Barat agar roda pelayanan di RSUD Arjawinangun kembali normal.

" Ya mas kami sudah mengajukan permohonan tenaga relawan medis kepada pemerintah provinsi Jawa Barat melalui aplikasi Pikobar namun masih belum ada balasan terhadap permohonan kami" ungkap nya melalui percakapan via WhatsApp. (Sendi)
Share:
Komentar

Berita Terkini