 |
| foto: Ist liputan6online.com |
liputan6online.com I SOLOK SELATAN-Belum diketahui pasti apa penyebabnya, Kasat Reskrim AKP Ulil Riyanto Anshari, S.I.K., M.H., tewas bersimbah darah usai ditembak didepan gedung Sat Reskrim Polres Solok Selatan, Polda Sumatera Barat. Suara letusan tembakan senjata api menggemparkan personel polisi yang ada di Polres Solok Selatan itu, terjadi Jum’at (22/11/2024) sekira pukul 00.43 WIB dinihari.
Peristiwa itu pun dibenarkan oleh Kabid Humas Polda Sumatera Barat (Sumbar), Kombes Pol Dwi Sulistyawan.
“Iya benar telah terjadi penembakan, untuk kasusnya masih tahap penyelidikan,”terang Dwi.
Informasi yang dihimpun dari sejumlah sumber, atas peristiwa itu dua orang personel Sat Reskrim Polres Solok Selatan, yang ada dilokasi Tempat Kejadian Perkara (TKP), dimintai keterangannya oleh polisi terkait peristiwa tersebut. Sejumlah barang buktipun seperti selongsong peluru turut diamankan polisi.
Sampai saat ini belum ada keterangan lanjutan dari pihak kepolisian, terkait peristiwa polisi tembak polisi tersebut.
“Perkembangan nanti akan disampaikan,”kata Kombes Pol Dwi Sulistyawan.
Informasi yang dihimpun dari sejumlah sumber, Kasat Reskrim Polres Solok Selatan, AKP Ulil Ryanto (34) tewas usai ditembak Kabag Ops AKP Dadang Iskandar (57). Korban meninggal lantaran terkena 2 tembakan dibagian kepala yakni, luka dibagian pelipis sebelah kanan dan pipi kanan. Usai melakukan aksinya, AKP Dadang Iskandar, langsung kabur meninggalkan TKP dengan mengendarai kendaraan dinas.
Kini, polisi mengamankan 1 (satu) unit mobil Merk Toyota Rush berwarna Hitam B 1215 QH, selongsong peluru kaliber 9 mm sebanyak 2 (dua) butir yang berasal dari senjata Api Pendek Jenis Pistol HS dengan Nomor : 260139, disebelah ruangan Identifikasi Sat Reskrim Polres Solok Selatan.
Beredar informasi yang menyebutkan, kejadian tersebut berawal saat Sat Reskrim Polres Solok Selatan, mengamankan pelaku tambang galian C. Lalu Kasat Reskrim AKP Ulil Riyanto, mendapat telepon dari AKP Dadang Iskandar, terkait adanya penangkapan terhadap pelaku tambang galian C, yang telah diamankan oleh Personil Sat Reskrim Polres Solok Selatan.
Kemudian (Kabag Ops) AKP Dadang Iskandar, mendatangi (Kasat Reskrim) AKP Ulil Riyanto, diruang Reskrim Polres Solok Selatan, yang mana saat itu tengah berlangsung pemeriksaan terhadap pelaku galian C, yang telah dimankan Sat Reskrim.
Tak lama berselang, tiba-tiba personel polisi yang berada didalam ruangan sontak kaget mendengar bunyi suara letusan tembakan dari luar ruangan. Disitu, personel mendapati Kasat Reskrim sudah terkena tembakan dan tidak bergerak. Personil juga melihat Mobil Dinas Isuzu Dmax dengan nomor plat 3-46 yang dikendarai Kabag Ops, meninggalkan lokasi kejadian
Kuat dugaan, motif penembakan polisi tembak polisi tersebut, diduga terkait penangkapan pelaku galian C, yang diamankan oleh Sat Reskrim Polres Solok Selatan. (L6OC/Redaksi)
